Redni  Putri Meldianto Mahasiswa Sosiologi Agama IAIN Bukittinggi berhasil menjadi pemenang pada lomba konten kreatifitas disabilitas jiwa kategori Essay yang diadakan Laboratorium Pengembangan Sosial keagamaan Fakultas Ushuluddin UIN Ar-Raniry Aceh.
Judul essay Redni yaitu satu miliar orang yang menjadi kelompok minoritas terbesar di dunia. Ia berhasil meraih pemenang dari utusan UIN Sunan Kalijaga, IAIN Kediri, Univesita Indonesia dan UIN Ar-Raniry Aceh. Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Essay Redni menyimpulkan bahwa Penyandang disabilitas merupakan kelompok masyarakat yang beragam, diantaranya penyandang disabilitas mengalami disabilitas fisik, mental, maupun gabungan dari keduanya. Menurutnya  isu disabilitas mental dalam konteks pembangunan, terjadi karena dua hal. Pertama, karena penyandang disabilitas adalah minoritas yang sangat besar jumlahnya. Kedua, karena kecacatan merupakan isu pembangunan.
Redni menjelaskan dalam essaynya Penyandang disabilitas perlu dianggap sebagai individu yang memiliki kebutuhan yang berbeda dan perlu dilindungi dari diskriminasi. Perempuan penyandang disabilitas jumlahnya tidak sedikit, oleh karena itu mereka harus menjadi sasaran pemberdayaan. Pemberdayaan bagi perempuan penyandang disabilitas merupakan suatu usaha untuk menciptakan kebudayaan pada perempuan penyandang disabilitas untuk menghadapi masalah yang mereka hadapi, maka perempuan penyandang disabilitas memiliki kemampuan untuk memenuhi kesejahteraan secara berkesinambungan, yang merupakan bagian dari hak mereka sebagai warga negara. Situasi ini yang membuat perempuan disabilitas menjadi tidak memiliki peran sosial.