Bukittinggi (6/8) – Program Studi Doktor Aqidah dan Filsafat Islam (S3 AFI), Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sukses menyelenggarakan seleksi calon mahasiswa baru gelombang kedua untuk Tahun Akademik 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu (4–6 Agustus 2025), bertempat di Gedung N Pascasarjana UIN Bukittinggi.
Seleksi dilaksanakan secara profesional dan terstruktur melalui tiga tahapan utama, yakni Tes Potensi Akademik (TPA), Tes Bahasa (TOAFL dan TOEFL), serta Tes Wawancara. Seluruh rangkaian diikuti dengan antusias oleh lima peserta dari berbagai latar belakang profesi, seperti dosen, guru, dan praktisi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen UIN Bukittinggi dalam menjaring calon doktor yang memiliki potensi keilmuan, kedalaman spiritualitas, serta daya kritis yang tinggi di bidang filsafat Islam. Pada tahap wawancara, para peserta diuji langsung oleh tim penguji yang terdiri dari dosen-dosen senior, termasuk Prof. Dr. Ridha Ahida, M.Hum., dan Prof. Dr. Syafwan Rozi, M.Ag.
Lebih dari sekadar proses administratif dan akademik, seleksi ini menjadi wadah untuk mengukur visi intelektual, orientasi riset, serta komitmen para calon mahasiswa dalam mengembangkan filsafat Islam secara kontekstual dan transformatif. Dengan terselenggaranya seleksi gelombang kedua ini, Program Doktor AFI UIN Bukittinggi kembali menegaskan perannya dalam mencetak pemikir Islam yang reflektif, kritis, dan berdaya saing global.
Kontributor : Jeni Monalisa