Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) XVIII akan digelar pertengahan September tahun ini. Syafwan Rozi terpilih mewakili IAIN Bukittinggi di ajang tahunan tersebut.
Doktor Pemikiran Islam itu satu- satunya wakil IAIN Bukittinggi yang lolos ajang itu tahun ini. Dia akan membentangkan hasil riset bertajuk “Model Application Local Community Based Disaster”. Dia akan membentang kertas kerjanya itu pada panel terbuka (open panel) AICIS yang nyaris pasti akan dilangsungkan di Kota Palu.
Pelaksanaan AICIS tahun 2018 ini akan mengambil tema Islam in Southeast Asia and the Global World: Texts, Knowledge and Practices.
Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) sendiri dihadirkan untuk mendorong tradisi intelektual PTKI untuk terbiasa menampilkan hasil risetnya ke dalam bahasa asing agar terhubung dengan kajian Islam internasional. Di samping itu juga untuk terus-menerus mempromosikan Indonesian Islamic Studies dan internasionalisasi hasil riset-riset kepada dunia, demikian disebutkan laman resmi Kemenag.
“AICIS akan menjadi wahana interaksi para sarjana untuk bertukar pikiran dan gagasan, networking untuk kerjasama riset dan publikasi baik artikel jurnal maupun buku/monograf ilmiah,” kata Arskal Salim, Ditjen Pendidikan Islam, sebagaimana tertera pada laman yang sama.
(Report by DA/hasbi)