Bukittinggi. Jum’at, 2 Mei 2025. Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Universitas Islam Negeri “Sjech M. Djamil Djambek” Bukittinggi selenggarakan Studium General secara daring melalui ruang zoom meeting dengan tema “Contemporary Islamic Thought and Global Religious Dynamics: Challenges and Opportunities” menghadirkan pembicara Prof. Dr. Engku Ahmad Zaki bin Engku Alwi, Dosen Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA) Malaysia, pada hari Rabu tanggal 30 April 2025.
Acara ini di buka langsung secara resmi oleh Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah UIN Bukittinggi, Prof. Dr. Syafwan Rozi, M. Ag. Dalam sambutannya Dekan FUAD, menyampaikan bahwa perubahan global ini menuntut kemampuan untuk membaca realitas dengan pendekatan interdisipliner, kritis, dan transformatif. Mahasiswa tidak cukup hanya memahami teks keagamaan dalam batasan normatif, tetapi juga harus mampu menjembatani nilai-nilai Islam dengan problematika kontemporer melalui pemikiran yang reflektif, inovatif, dan terbuka terhadap keragaman.
Lebih lanjut beliau menyatakan bahwa, memahami dinamika pemikiran Islam kontemporer dan relasinya dengan dinamika keagamaan global menjadi semakin penting. Proses ini bukan hanya bagian dari tugas akademik, melainkan juga merupakan tanggungjawab moral untuk memastikan bahwa keilmuan Islam tetap relevan, hidup, dan kontributif bagi peradaban manusia, oleh sebab itu Studium General ini perlu diikuti oleh seluruh civitas akademika FUAD UIN Bukittinggi.
Acara ini di pandu oleh Surani, MA Ketua Program Studi Sejarah Peradaban Islam, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah UIN Bukittinggi sebagai moderator dan di ikuti oleh seluruh civitas akademika FUAD UIN Bukittinggi, mulai dari mahasiswa, dosen sampai tenaga kependidikan yang ada di lingkungan FUAD UIN Bukittinggi. Acara yang berlangsung selama tiga jam ini, yang dimulai dari jam 09.00 sampai jam 12.00 WIB, semangat narasumber dalam menyampaikan materinya menjadikan acara ini semakin panas dan disambut oleh antusianya peserta yang mengikutinya, sehingga di akhir kegiatan banyak peserta yang bertanya terkait materi yang disampaikan oleh narasumber.(Humas FUAD)